SERGAI | Bisanews.id | Bupati Serdang Bedagai (Sergai), Darma Wijaya, secara resmi membuka Pelatihan Posyandu 2025 yang digelar di Aula Sultan Serdang, Kompleks Kantor Bupati di Sei Rampah, Kamis (26/6/2025). Kegiatan ini bertujuan memperkuat peran Posyandu sebagai ujung tombak pelayanan masyarakat, selaras dengan visi nasional menuju Indonesia Emas 2045.
Dalam sambutannya, Bupati menegaskan bahwa Posyandu merupakan bagian integral dari Lembaga Kemasyarakatan Desa/Kelurahan (LKD), yang berfungsi sebagai wadah partisipasi masyarakat dan mitra pemerintah dalam perencanaan, pelaksanaan, hingga pengawasan pembangunan di tingkat desa.
“Berbagai kebijakan telah disusun pemerintah demi memastikan Posyandu berjalan efektif, salah satunya melalui Permendagri Nomor 13 Tahun 2024 tentang Pos Pelayanan Terpadu,” ungkapnya. Ia menjelaskan bahwa regulasi ini mengatur transformasi Posyandu ke dalam enam Standar Pelayanan Minimal (SPM), meliputi pendidikan, kesehatan, pekerjaan umum, perumahan rakyat, ketertiban umum dan perlindungan masyarakat, serta bidang sosial.
Lebih lanjut, Bupati menyebut kegiatan pelatihan ini merupakan strategi penguatan kelembagaan dan kapasitas kader dalam menjalankan Posyandu berbasis 6 SPM. “Tujuannya adalah memberikan pemahaman menyeluruh tentang tugas, fungsi, dan peran kader Posyandu agar pelayanan kepada masyarakat semakin optimal,” tegasnya.
Ia pun berharap para peserta pelatihan dapat menjadi fasilitator dan penggerak utama di desa/kelurahan, sekaligus meningkatkan kemampuan teknis dalam pelayanan. Sebelum menutup sambutan, Bupati mengajak seluruh peserta terus berkarya demi mewujudkan visi Kabupaten Sergai yang “MANTAB” (Maju, Tangguh, dan Berkelanjutan).
Senada dengan Bupati, Ketua TP PKK Sergai, Ny. Hj. Rosmaida Darma Wijaya, dalam arahannya menekankan bahwa keberhasilan Posyandu tidak bisa dilepaskan dari sinergi semua pihak. “Posyandu adalah perwujudan peran serta masyarakat, namun tidak bisa berjalan sendiri. Pemerintah terus mendorong keberadaannya melalui kebijakan dan program yang berkelanjutan,” ujarnya.
Ia menambahkan, saat ini Posyandu tidak hanya berperan dalam bidang kesehatan, tetapi juga berkontribusi pada pengentasan stunting, pendidikan anak usia dini, hingga peningkatan kualitas hidup keluarga. “Posyandu kini menjadi ruang kolaborasi lintas sektor untuk mendukung kesejahteraan masyarakat,” tambahnya.
Ketua TP PKK juga berharap pelatihan ini mampu meningkatkan pemahaman kader terhadap tugas dan fungsinya. “Kami harap kader bisa mengaplikasikan ilmu yang diperoleh demi mendukung terwujudnya masyarakat Sergai yang lebih sehat dan sejahtera,” pungkasnya.
Acara ini turut dihadiri oleh Ketua I Bidang Pembinaan Karakter Keluarga TP PKK Sergai, Ny. Hj. Aini Zetara Adlin Tambunan, Staf Ahli Bupati Bidang Kemasyarakatan dan SDM Kahar Effendi, S.Sos, para kepala perangkat daerah, pengurus TP PKK, serta peserta pelatihan. Adapun narasumber dalam kegiatan ini adalah Dr. Sukmawati Hia, M.KT, dan Septo Tepriandy, SKM, MKM.(Herry)
