SERGAI | Bisanews.id | Pemerintah Kabupaten Serdang Bedagai (Pemkab Sergai) mengikuti Rapat Koordinasi (Rakor) Percepatan Penandatanganan Nota Perjanjian Hibah Daerah (NPHD) dan Pendanaan Kegiatan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Tahun 2024. Rakor berlangsung di Ruang Rapat Sekda, Kompleks Kantor Bupati Sergai, Sei Rampah, Kamis (16/11/2023).
Menteri Dalam Negeri (Mendagri), Jenderal Polisi (Purn.) Prof. Drs. H. Muhammad Tito Karnavian, M.A., Ph.D, yang memimpin rapat secara virtual menjelaskan, Pemilu 2024 akan menjadi pemilu serentak pertama dalam sejarah Indonesia.
Menurutnya, pada 14 Februari pemilih akan memilih Presiden, Wakil Presiden dan anggota legislatif. Sementara pemilihan kepala daerah serentak, gubernur, bupati, dan wali kota, akan dilaksanakan pada 27 November 2024.
Mendagri menekankan, pentingnya dukungan dari kepala daerah, Komisi Pemilihan Umum (KPU), Bawaslu, dan aparat keamanan untuk menyukseskan pelaksanaan Pemilu Serentak 2024.
Bupati Sergai, H. Darma Wijaya mengatakan, pentingnya penyesuaian anggaran pelaksanaan pilkada dengan kondisi keuangan Pemkab Sergai. Ia meminta agar KPU Sergai menyesuaikan anggaran yang telah disepakati, mengingat keterbatasan anggaran yang dimiliki Pemkab Sergai.
“Dengan menyelaraskan anggaran pilkada dengan kapasitas keuangan yang tersedia, kami berharap agar proses demokrasi dapat berjalan efisien tanpa mengganggu stabilitas keuangan daerah,” ujarnya.
Sekretaris Daerah Kabupaten (Sekdakab) Sergai, M. Faisal Hasrimy, AP, MAP mengapresiasi langkah konkret Bupati memimpin Kabupaten Sergai, terutama dalam menyeimbangkan keuangan daerah.
“Kondisi keuangan daerah mengalami perbaikan pada tahun 2023, dengan pendapatan dan belanja yang relevan, sehingga Kabupaten Sergai tidak mendapat koreksi khusus oleh Mendagri,” katanya.
Rakor ini dihadiri komisioner KPU Sergai, Dandim 0204 Deli Serdang Letkol Czi. Yoga Febrianto, Kapolres Sergai AKBP Oxy Yudha Pratesta, Asisten Administrasi Umum Kaharrudin, Asisten Ekonomi dan Pembangunan Fitriadi, Kaban Kesbangpol Nasrul Azis Siregar, Staf ahli Bidang Kemasyarakatan & SDM Kahar Effendi, dan Kaban Bappedalitbang Rusmiani Purba.
