MEDAN | Bisanews.id |Camat Medan Maimun, Tommy P Sidabalok mengatakan, pihaknya telah melakukan sejumlah upaya untuk mencegah terjadinya banjir di wilayahnya.
Tommy yang dihubungi Kamis (22/6/2023), menyebutkan, upaya itu antara lain meninggikan bronjong di pinggiran Sungai Deli, melakukan normalisasi drainase sekunder di Kelurahan Kampung Baru dan Sei Mati.
Kemudian, lanjutnya, normalisasi drainase tersier di Kelurahan Hamdan, Sei Mati, dan Aur.
Sedangkan di Kelurahan Jati, terang Tommy, pihaknya melakukan normalisasi drainase dan inlet dengan membersihkan sampah daun dan sendimen tanah.
“Di Lingkungan V Jalan Juanda, kita melakukan gotong royong membersihkan sampah di bantaran sungai dan pembentukan Satgas Banjir,” kata Tommy.
Dia menjelaskan, Kecamatan Medan Maimun terdiri dari 6 kelurahan, yakni Sukaraja, Kampung Baru, Sei Mati, Hamdan, Aur, dan Jati. Beberapa lokasi yang ada di kelurahan itu rentan terjadi banjir.
“Kawasan ini rentan banjir karena dilintasi langsung Sungai Deli. Untuk studi kasus di Kecamatan Medan Maimun, banjir belum dapat terhandle (ditangani) karena masalah sungai, masih menunggu normalisasi BWS (Balai Wilayah Sungai) Sumatera II. Kita hanya bisa melakukan upaya-upaya pencegahan,” jelas Tommy.
