Hidup Miskin, Janda 73 Tahun Di Sergai Harapkan Bantuan Pemerintah

Hidup Miskin, Janda 73 Tahun Di Sergai Harapkan Bantuan Pemerintah
Ketua SMSI Kabupaten Sergai, Zuhari menyerahkan bantuan sembako kepada Indamah, janda tua yang hidup miskin, di kediamannya, Dusun II, Desa Pematang Guntung, Kecamatan Teluk Mengkudu, Kabupaten Serdang Bedagai (Sergai), Sumatera Utara (Sumut), Minggu (6/8/2023). (Foto : SMSI Sergai). 

SERGAI | Bisanews.id |Sedih nian nasib yang dialami Indamah (73), seorang janda tua yang tinggal di Dusun II, Desa Pematang Guntung, Kecamatan Teluk Mengkudu, Kabupaten Serdang Bedagai (Sergai), Sumatera Utara (Sumut). Untuk memenuhi kebutuhan hidup sehari-hari dia hanya bisa mengharapkan bantuan orang lain.

Saat dikunjungi Ketua Serikat Media Siber Indonesia (SMSI) Kabupaten Sergai, Zuhari, di kediamannya, Minggu (6/8/2023), Indamah mengaku, dia tinggal seorang diri di rumah berukuran 4×4 M, berdinding tepas, beratap seng, dan berlantai semen, namun tanpa dapur dan kamar mandi.

Indamah menjelaskan, setiap hari dia harus keluar dari rumah untuk mengambil air dari sumur yang berjarak 4 meter dari rumahnya, jika ingin mandi.

Air tersebut, tuturnya, harus dikumpulkan terlebih dahulu dalam ember yang berada di belakang rumah, dan selanjutnya baru bisa dipergunakan untuk mandi.

Indamah mengatakan, dia hanya memiliki WC untuk buang air besar dan kecil, terbuat dari karung bekas yang dijahit. WC tersebut letaknya di belakang rumah berjarak lebih kurang 7 meter.

Ia mengaku, kondisi sulit itu sudah dialaminya lebih kurang 18 tahun lamanya. Ia ditinggal mati suami tercinta sejak 20 tahun lalu.

Dari pernikahannya dengan suaminya, dia menyebutkan, dikarunia 3 orang anak, semuanya sudah berkeluarga, dan tinggal di rumah masing-masing.

Kini, kata Indamah, untuk makan, minum, dan memasak makanan setiap harinya, dia terpaksa menunggu bantuan dari tetangga. Jika tidak ada bantuan beli gas, ia terpaksa masak dengan menggunakan kayu bekas yang dikumpulkan dari belakang rumah tetangga.

Indamah mengaku, sudah hampir setahun ia tidak pernah lagi memperoleh dana Bantuan Langsung Tunai (BLT) dari pemerintah. Jika tak salah, sebutnya, BLT terakhir diterimanya pada Juli 2022.

Baca Juga:  Harapan Agar Tokoh Muda OK Faizal S.E Melangkah ke Senayan Bergema di Langkat

Bantuan Lansia (lanjut usia) juga tidak pernah ia terima. Begitu juga bantuan rumah tak layak huni. Padahal ia sangat mengharapkan bantuan tersebut.

Kedatangan Zuhari yang juga Pimpinan Media Online Sinarsergai.com itu juga sambil membawa bantuan berupa beras, gula, dan minyak goreng, untuk Indamah.

“Semoga Allah SWT memberikan kesehatan kepada Zuhari, rezeki yang melimpah, dimudahkan segala urusan, dijauhi dari segala perbuatan dengki dan jahat setiap saat,” kata Indamah dalam doanya.

Dengan nada sedih, Indamah mengatakan dia sangat mengharapkan bantuan dari pemerintah untuk perbaikan rumah, dan sembako guna memenuhi kebutuhan hidupnya sehari-hari.

Writer: HambaliEditor: Abdul Muis