Kemlu Pastikan Tidak Ada WNI Jadi Korban Kerusuhan di Prancis

Kemlu Pastikan Tidak Ada WNI Jadi Korban Kerusuhan di Prancis
Prancis dilanda kerusuhan pasca insiden penembakan seorang remaja. (Foto: PMJ News/bilyonaryo.com)

 

PARIS | Bisanews.id |Prancis dilanda kerusuhan pasca insiden penembakan seorang remaja Prancis keturunan Aljazair berusia 17 bernama Nahel M, pada Selasa (27/6/2023), di Kota Nanterre, pinggiran Paris.

Dilansir dari PMJNews, menyikapi kerusuhan di Prancis, Kedutaan Besar Republik Indonesia Paris (KBRI Paris) mengonfirmasi tidak ada warga negara Indonesia (WNI) yang terdampak atau terlibat.

“KBRI Paris telah berkoordinasi dengan kepolisian Kota Nanterre serta simpul-simpul masyarakat Indonesia. Hingga saat ini tidak terdapat WNI yang terdampak atau terlibat kerusuhan tersebut,” demikian pernyataan tertulis Kementerian Luar Negeri dikutip pada Minggu (2/7/2023).

Dalam keterangannya, Kemlu RI menyebutkan bahwa kerusuhan menyebar ke daerah pinggiran Kota Paris lainnya, termasuk di Seine-Saint Denis, Villeurbanne, dan juga di sejumlah kota besar termasuk Nantes dan Toulouse hingga Rabu (28/6) malam.

Selain itu, pihak KBRI juga meminta kepada para WNI tetap waspada. Imbauan ini disampaikan lewat akun Instagram resmi Kedubes RI untuk Prancis @indonesiainparis.

“Kerusuhan di Paris terus berlanjut. Aksi perusakan, penjarahan, dan penembakan terus terjadi di puluhan kota dan kota madya di seluruh Prancis. Paris dan sekitarnya, Lyon, Strasbourg, Metz, Marseille dll,” tulis @indonesiainparis.

 

 

 

Baca Juga:  Dua Rumah Karyawan Milik PT BSP Kuala Piasa Hangus Terbakar
Writer: AyEditor: Ayub