MEDAN | Bisanews.id | Pengurus Unit Korps Pegawai Republik Indonesia (Korpri) Kota Medan resmi dilantik oleh Ketua Dewan Pengurus Korpri Kota Medan, Wiriya Alrahman, yang juga merupakan Sekda Kota Medan.
Pelantikan dilaksanakan bersamaan dengan Seminar dan Rapat Kerja (Raker) Korpri Kota Medan, di Hotel JW Marriott, Selasa (7/11/2023).
Pelantikan Pengurus Unit Korpri Kota Medan masa bakti 2019-2024 dihadiri Wali Kota Medan, Bobby Nasution, selaku Dewan Penasehat Korpri diwakili Wakil Wali Kota Medan, Aulia Rachman.
Pelantikan pengurus yang terdiri dari perangkat daerah di lingkungan Pemko Medan dan Kecamatan se-Kota Medan itu ditandai penyerahan bendera pataka oleh Ketua Dewan Pengurus Korpri Kota Medan kepada perwakilan Unit Korpri Kota Medan. Pada kesempatan ini juga diserahkan secara simbolis kartu Aparatur Sipil Negara (ASN).
Dalam sambutannya Wakil Wali Kota Medan, Aulia Rachman, selaku Dewan Penasehat Korpri Kota Medan mengatakan, setelah 6 tahun Korpri Kota Medan ini vakum, di bawah kepemimpinan Wali Kota Medan Bobby Nasution Korpri Kota Medan kini aktif kembali. Oleh karenanya, melalui unit Korpri kita wujudkan good government di Pemko Medan.
“Dalam membangun sebuah good government kesetaraan dan kesejahteraan harus berjalan di internal ASN. Artinya, kesejahteraan sangat menentukan sebuah good government di Pemko Medan,” jelas Aulia.
Menurut Wakil Wali Kota, ego sektoral di jajaran ASN Pemko Medan masih ada, padahal kita sudah membangun sistem reformasi birokrasi, namun belum berjalan maksimal. Dengan adanya pengurus unit Korpri sistem reformasi birokrasi ini diyakini dapat berjalan maksimal. Dengan begitu good government juga akan semakin terwujud.
“Setelah dilantik pengurus unit Korpri dapat memberikan saran dan masukan untuk sebuah program kerja tahun 2023 dan 2024 yang benar-benar menyentuh dan dirasakan oleh jajaran ASN atau keluarga besar Korpri. Terkhusus program ini berdampak positif untuk ASN golongan rendah, apalagi usianya jelang pensiun,” sebut Aulia.
Aulia menambahkan, unit Korpri Kota Medan dapat menciptakan program kerja yang sederhana, seperti membantu anak ASN golongan rendah yang pensiun untuk bersekolah, ataupun membuatkan mereka UMKM yang didukung Pemko Medan dari sisi permodalan maupun pelatihan. Hal ini tentunya sesuai dengan program prioritas Pemko Medan.
“Selamat kepada Pengurus Unit Korpri Kota Medan yang baru dilantik. Ciptakan program melalui anggaran yang dipungut dari setiap anggota yang nantinya dapat dikembalikan anggaran kepada anggota khususnya yang golongan rendah,” pungkasnya.
Sebelumnya, Ketua Dewan Pengurus Korpri Kota Medan, Wiriya Alrahman dalam sambutannya mengatakan, pengurus Korpri bukan hanya sebatas ASN yang menjalankan program kerja. Namun, merupakan garda terdepan untuk mendorong dan meningkatkan kualitas pembangunan daerah melalui integritas yang dimiliki anggota Korpri yang tangguh.
“Sebagai anggota Korpri Kota Medan kita dituntut untuk dapat menciptakan ekosistem kerja sebagai ASN yang berorientasi kepada kinerja, prestasi, dan inovasi. Kita juga dituntut untuk melek teknologi, sebab banyak sudah aplikasi yang dibangun oleh Pemko Medan dengan mengandalkan teknologi yang terbaru,” jelas Sekda.
Menurut Sekda, ada lima kriteria penting yang perlu diketahui anggota Korpri, yakni profesionalisme, integritas, orientasi kepublikan, budaya melayani, dan berwawasan global.
Semua ini, menurutnya, penting, karena kita tidak bisa lepas dari perubahan teknologi yang ada, termasuk melepaskan dari hubungan internasional.
“Oleh karena itu wawasan global harus dimiliki. Sebab, peningkatan kapasitas building sangat perlu dibutuhkan. Artinya, kelangsungan baik atau tidaknya dalam menjalankan roda pemerintahan sangat tergantung dengan kualitas anggota Korpri,” pungkasnya.
Usai pelantikan, kegiatan dilanjutkan dengan Rapat Kerja Korpri Kota Medan, yang dipimpin langsung Ketua Dewan Pengurus Korpri Kota Medan, Wiriya Alrahman. Dalam rapat ini masing-masing komisi menyampaikan program kerjanya.