Petugas Pemko Medan Memperbaiki Tiang Listrik, Kepling Pungli Warga

Petugas Pemko Medan Memperbaiki Tiang Listrik, Kepling Pungli Warga
Tiang listrik yang bermasalah di Jalan Selam Link II Kel Tegal Sari Mandala I Kec Medan Denai. (Poto : ayu/bisanews.id)

MEDAN I Bisanews.id | Kepala Lingkungan Jalan Selam Lingkungan II Kel Tegal Sari Mandala I, Kecamatan Medan Denai, Andi Yusuf diduga telah mpelakukan pungli.

Beberapa warga kepada wartawan menyampaikan merasa tidak senang atas prilaku kepling tersebut.

“Kejadian berawal saat para petugas listrik dari Pemko Medan memperbaiki salah satu tiang dari 10 tiang listrik yang bermasalah, karena lampunya tak menyala disaat malam hari. Nah saat itu lah oknum Kepling Andi Yusuf mendatangi setiap warga agar memberikan uang sebagai uang minum para petugas PLN dari Pemko Medan tersebut walau tak ada patokan,”ujar warga, Senin (21/2/22).

Padahal diketahui, Pemerintah Pemko Medan dipimpin Muhammad Bobby Afif Nasution terus bekerja semaksimal mungkin untuk memberikan kenyamanan pada warga agar tidak ada lagi keluhan-keluhan, termasuk masalah listrik.

Suardi warga Jalan Selam Link II Kel Tegal Sari Mandala I Kec Medan Denai menjelaskan, pada Sabtu (19/2/2022) sore sekitar pukul 15.00 Wib, Jalan Selam datangan mobil petugas listrik dari Pemko Medan untuk memperbaiki lampu jalan yang lama tak hidup.

Saat itu, Suardi berada didepan rumahnya untuk melihat petugas memperbaiki lampu yang rusak. Tiba-tiba Andi Yusuf datang sekaligus memperkenalkan diri sebagai kepling baru. Lalu, meminta dana untuk uang minum petugas.

“Tapi saya katakan, saya gak bawa dompet, sehingga saya beralasan gak ada uang di kantong dan gak bisa kasi,”ucapnya.

Menurut Suardi, ia merasa heran kenapa kepling baru memperkenalkan diri, tak menyebutkan nama. Suardi bertambah heran lagi, kenapa minta uang.

Padahal yang rusak fasilitas umum merupakan tanggung jawab pemerintah, Dinas Penerangan Pemko Medan. Tapi kok malah ada pengutipan ke warga sebagai uang minum.

“Sangat aneh, sebab memperkenalkan diri, tapi tak sebut nama dengan jelas. Mungkin saya kurang dengar, karena bicaranya begitu cepat,” ucap Suardi serius.

Baca Juga:  Tim Gabungan TNI AL Gagalkan Penyelundupan 23 Kg Sabu di Perbatasan RI

Maka dengan sikap kepling Link II Kel Tegal Sari Mandala I Kec Medan Denai yang meminta uang kepada warga sebagai uang minum petugas, Suardi merasa keberatan.

“Jelas saya keberatan, sebab saat ini tidak ada lagi kutipan-kutipan pada warga dan hal itu langsung dilarang keras oleh pak Bobby Nasution. Untuk itulah, saya akan laporkan hal ini ke pak Sofyan Tan yang saat ini duduk di DPR RI agar bisa ditindak,” pungkasnya mengakhiri.

Sementara Yuli warga Jalan Selam juga merasa keberatan atas pengutipan yang dilakukan kepling Andi Yusuf. Sebab ia menilai sudah tanggung jawab pemerintah, tapi mengapa ada pengutipan pada warga.

“Saya dikutip sebesar Rp20 ribu dengan alasan untuk uang minum para petugas usai memperbaiki lampu yang rusak di Jalam Selam. Yang benar sajalah,” katanya kesal.

Sedangkan Andi Yusuf yang dihubungi via telpon mengatakan, tidak ada meminta dana kepada warganya. Malah warga Jalan Selam sendiri secara suka rela memberikan bantuan berupa membelikan air minuman mineral untuk para petugas listrik dari Pemko Medan tersebut.

“Tidak sama sekali saya minta uang pada warga untuk uang minum petugas. Malah warga yang datang menyodorkan bantuan dengan memberikan berupa minuman air mineral,” kata Andi mengakhiri.