SERGAI | Bisanews.id | Kepolisian Sektor (Polsek) Firdaus, Polres Serdang Bedagai, bergerak cepat menangani kasus seorang pria yang ditemukan meninggal dunia diduga akibat gantung diri di Dusun III Garap Hulu, Desa Cempedak Lobang, Kecamatan Sei Rampah, Kabupaten Serdang Bedagai, pada Senin (2/6/2025) pagi.
Korban diketahui bernama Sutrisno (43), seorang buruh pabrik yang berdomisili di Dusun III, Desa Simpang Empat, Cempedak Lobang, Kecamatan Sei Rampah.
Berdasarkan keterangan, sekitar pukul 07.00 WIB, istri korban, Samila, bersama anaknya berangkat ke tempat kerja dan sekolah. Saat itu, korban masih berada di rumah. Kemudian sekitar pukul 10.00 WIB, Samila pulang ke rumah dan dikejutkan dengan kondisi suaminya yang sudah tergantung menggunakan tali yang terikat di tiang rumah.
Samila langsung menjerit histeris hingga mengundang perhatian warga sekitar. Tetangga korban kemudian melaporkan kejadian tersebut kepada Kepala Dusun III, Siswanto, yang segera datang ke lokasi dan menghubungi pihak kepolisian melalui Bhabinkamtibmas Desa Firdaus.
Tak berselang lama, sekitar pukul 11.00 WIB, personel Polsek Firdaus tiba di lokasi bersama Tim Inafis Polres Serdang Bedagai untuk melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP).
Kanit Reskrim Polsek Firdaus, IPTU Anggiat Sidabutar, SH, membenarkan kejadian tersebut. Ia menyampaikan bahwa korban ditemukan pertama kali oleh istrinya dalam keadaan tergantung. Dugaan sementara, korban nekat mengakhiri hidupnya sendiri akibat tekanan ekonomi.
Mewakili Kapolres Serdang Bedagai dan Kapolsek Firdaus, jajaran kepolisian turut menyampaikan belasungkawa kepada keluarga korban di kediaman mereka.
Pihak keluarga menyatakan telah mengikhlaskan kepergian korban dan menyampaikan tidak bersedia dilakukan otopsi, karena diyakini korban memang meninggal dunia akibat bunuh diri. Mereka juga mengucapkan terima kasih kepada pihak kepolisian dan warga sekitar yang turut membantu penanganan peristiwa tersebut.
Plt. Kasi Humas Polres Sergai, IPTU L.B. Manullang, saat dikonfirmasi membenarkan peristiwa tersebut. “Korban diduga nekat mengakhiri hidupnya karena faktor ekonomi yang mendesak,” ujarnya.
Akibat kejadian ini, korban meninggalkan seorang istri dan dua orang anak yang masih duduk di bangku sekolah.
Turut hadir di lokasi:
Kapolsek Firdaus AKP Andi Sujendral, SH, MH
Kanit Reskrim IPTU Anggiat Sidabutar, SH
Kanit Intelkam Polsek Firdaus Restu Hutasuhut, SH
Kepala Dusun III Garap Hulu, Siswanto
Tim Inafis Polres Serdang Bedagai(Herry)





