MEDAN | Bisanews.id | Wakil Gubernur Sumut H. Musa Rajekshah menegaskan prestasi harus diraih di Pekan Olahraga Nasional (PON ) XXI tahun 2024 dimana Sumatera Utara dan Aceh menjadi tuan rumah.
“Prestasi di PON 2024 harus kita raih, karena kita tuan rumah. Namun tentunya prestasi itu diraih dengan sportifitas yang tinggi. Kalau nanti tak berprestasi berarti ada yang salah. Dan kalau bisa saya tak menginginkan hal itu,” kata Musa saat membuka Rapat Kerja KONI Sumut di Le Polonia Hotel Medan, 23-25 Maret 2024, dengan tema “Kita Tingkatkan Pembinaan Atlet Menuju PON XXI Aceh-Sumut”.
Untuk mematangkan persiapan menuju PON 2024, ia mengingatkan KONI Sumut dan Pengprov cabang olahraga untuk benar-benar memperhatikan beberapa hal yang dinilai sangat penting, seperti perekrutan dan seleksi atlet, pembinaan, dan pertandingan, untuk menambah jam terbang atlet binaan.
Guna mencapai prestasi maksimal di PON, lanjut dia, tidak bisa dilakukan sendiri-sendiri, melainkan harus terstruktur dan dikerjakan secara bersama-sama semua pemangku kepentingan, baik pemerintah daerah, pengurus olahraga, dan atlet itu sendiri.
Harus dipahami, untuk meraih prestasi tidak hanya bisa melalui teriakan dan sendiri-sendiri. Dukungan finansial juga penting, karena apapun cabang olahraganya, semuanya memerlukan perangkat, dan atlet juga butuh puding.
“Kita harus cari bibit atlet jauh-jauh hari. Dan kami yakin kita punya banyak bibit atlet potensial. KONI Sumut juga sudah menjalankan pelatda jangka panjang menuju PON 2024. Semoga program kerja yang disusun hari ini bisa menjadi panduan untuk meraih prestasi di PON nantinya,” ucapnya.
Sementara Ketua KONI Sumut John Ismadi Lubis mengatakan, salah satu agenda Raker adalah menetapkan rancangan program kerja KONI Sumut dan telah disusun sementara untuk memberi arah kegiatan yang akan dilaksanakan pengurus KONI Sumut di 2022-2024.
Rancangan program kerja itu dititikberatkan pada pelaksanaan pelatda jangka panjang menuju PON XXI Aceh-Sumut, serta pelaksanaan selekda, kejurda, dan Porprovsu 2022.
Diharapkan rancangan program kerja itu dapat dipergunakan sebagai acuan dan arah pembinaan olahraga prestasi di Sumut pada 2022-2024 sehingga semua dapat mengambil bagian dan bersinergi dalam upaya memaksimalkan prestasi olahraga.
“Kritik dan saran diharapkan kepada semua anggota KONI Sumut untuk melengkapi rancangan program kerja ini menjadi program kerja yang kita bangun bersama dan menjadi pedoman untuk kegiatan pengurus KONI Sumut. Perlu juga kami sampaikan bahwa Pelatda jangka panjang untuk persiapan hadapi PON sedang berlangsung dengan 500 atlet dan tetap berlaku promosi dan degradasi,” pungkasnya.