Wali Kota Medan: Jaga Kerukunan, Jangan Mau Dipecah Belah

Wali Kota Medan: Jaga Kerukunan, Jangan Mau Dipecah Belah
Wali Kota Medan, Bobby Nasution, saat memimpin Upacara Peringatan Hari Amal Bakti ke-78 Kemenag, di Asrama Haji Medan, Rabu (3/1/2024). (Foto : Pemko Medan).

MEDAN | Bisanews.id |Wali Kota Medan, Bobby Nasution mengajak seluruh aparatur sipil negara (ASN) di lingkungan Kementerian Agama (Kemenag) Kota Medan untuk meningkatkan spirit layanan kepada seluruh umat beragama.

Ajakan itu disampaikannya saat memimpin Upacara Peringatan Hari Amal Bakti (HAB) ke-78 Kemenag yang mengusung tema “Indonesia Hebat Bersama Umat”, di Asrama Haji Medan, Rabu (3/1/2024).

“Tema yang diusung ini bermakna bahwa kita harus membersamai umat untuk menuju Indonesia yang hebat. Wujud dari membersamai umat ini adalah dengan memberikan layanan yang sebaik-baiknya kepada seluruh umat beragama,” kata Bobby.

Dia menyebutkan, Medan merupakan Tanah Melayu. Namun, penemu Kota Medan adalah etnis Karo. Sedangkan jumlah penduduk terbanyak di Medan merupakan etnis Jawa.

Karena keberagaman tersebut, ujarnya, maka seluruh warga harus tetap harmonis dan menjaga kerukunan. Apalagi, saat ini sudah memasuki masa kampanye pemilihan presiden dan anggota legislatif.

“Jangan mau dipecah belah, dan harus senantiasa menjaga kerukunan,” paparnya.

Terkait hal itu, menantu Presiden Joko Widodo ini berharap agar seluruh stakeholder bersama-sama dengan Pemko Medan untuk menjaga kerukunan.

“Ini (menjaga kerukunan) merupakan tugas kita bersama. Agama harus mempersatukan warga kota yang multietnis ini walau berbeda pilihan di Pemilu 2024,” ungkapnya, seraya mengajak seluruh masyarakat untuk menggunakan hak pilihnya pada 14 Februari mendatang.

Hadir Kakankemenag Kota Medan H Impun Siregar, Kepala UPT Asrama Haji Embarkasi Medan H Ramlan Sudarto, Ketua Majelis Agama, tokoh lintas agama, serta pejabat di lingkungan Kementerian Agama dan Pemko Medan.  (ayu)

Baca Juga:  Bupati Sergai Buka Sosialisasi Penyusunan Laporan Keuangan Berbasis Akrual