MEDAN | Bisanews.id | Pemko Medan membangun Kolam Retensi seluas 10 hektare di kawasan Danau Laguna, Griya Martubung, Kelurahan Besar, Kecamatan Medan Labuhan, Kota Medan, Sumatra Utara, guna mengatasi ancaman banjir di daerah itu.
“Selama 17 tahun saya tinggal di sini, danau ini terbengkalai, hanya hutan enceng gondok. Karena sudah dibagusin seperti ini, dibangun Kolam Retensi, saya berterima kasih kepada Pemko Medan”, kata Edy Gurning, warga Griya Martubung, saat ditemui di lokasi Kolam Retensi Danau Laguna, Selasa (10/1/2023).
“Saya sangat mendukung program ini. Apalagi, wilayah ini akan dijadikan destinasi wisata. Tentunya secara tidak langsung akan mendongkrak perekonomian warga. Saya berharap pengerjaan ini dapat segera selesai”, tambahnya.
Salah seorang Tokoh Masyarakat Griya Martubung, Syahbudin Rambe mengatakan, warga di kawasan itu sangat mendukung program Wali Kota Medan dalam mengatasi banjir di Griya Martubung dengan dibangunnya Kolam Retensi.
Dia menilai, pembangunan itu merupakan kepedulian Wali Kota Medan terhadap masyarakat yang kerap merasakan dampak banjir. Dia berharap pembangunan tahap dua tersebut segera selesai, agar dapat mengatasi banjir di wilayah tersebut.
“Kami tokoh masyarakat sangat mendukung program Pak Wali Kota dalam mengatasi banjir. Kami berharap pembangunan Kolam Retensi ini dapat segera selesai, agar masyarakat dapat merasakan manfaatnya. Untuk itu, kami ucapkan terima kasih kepada Pak Wali Kota Medan, Bobby Nasution, atas prioritas pembangunan infrastruktur yang telah dilakukan di Medan Labuhan,” sebutnya.
Sedangkan Idayati, warga yang tinggal tepat di depan Kolam Retensi, juga berharap pembangunan dapat segera selesai, apalagi akan dibangun destinasi wisata dan tempat pelaku usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) di kawasan itu.
“Saya berharap pembangunan ini dapat selesai. Apalagi tempat pelaku UMKM yang direncanakan, agar dapat meningkatkan perekonomian masyarakat. Dan saya berharap dapat berjualan di sana,” katanya.
Sebelumnya, Camat Medan Labuhan, Khairun Nasir menyebutkan, pembangunan Kolam Retensi dilakukan karena Wali Kota Medan memprioritaskan penanganan banjir, termasuk di wilayah Medan Labuhan, dengan memanfaatkan Danau Laguna yang dulunya dipenuhi eceng gondok.
“Penanganan banjir merupakan program prioritas Pak Wali Kota Medan, Bobby Nasution, termasuk di Kecamatan Medan Labuhan. Apalagi banyak keluhan masyarakat terkait banjir yang didengarkan beliau langsung. Kemudian, Pak Wali Kota membangun Kolam Retensi untuk mengatasi permasalahan tersebut, sekaligus menjadikan lokasi tersebut sebagai destinasi wisata,” jelas Khairun.
Dia menambahkan, pihaknya terus melakukan sosialisasi kepada masyarakat, dan mendapat respons positif.
“Dari awal pembangunan, sampai saat ini, selesai tahap pertama, tidak ada kendala apapun di masyarakat. Mereka sangat mendukung program Pak Wali Kota ini untuk mengatasi permasalahan banjir di wilayah Griya Martubung,” sebutnya.
Dijelaskan Khairun, setelah pembangunan tahap pertama yang hampir rampung, pembangunan tahap kedua akan dilanjutkan dengan membangun kolam lumpur, jogging track, dan tempat pelaku UMKM.
“Sesuai rencana Pak Wali Kota, di lokasi Kolam Retensi ini akan dijadikan juga sebagai destinasi wisata air, dan dibangun juga sarana olahraga jogging track. Selain itu akan ada juga wisata kuliner yang dapat dinikmati seluruh masyarakat,” ujarnya.
Dia mengimbau masyarakat untuk dapat mendukung program pembangunan yang dilakukan Wali Kota Medan, dan menjaga infrastruktur yang telah dibangun.