MEDAN| Bisanews.id |Atlet angkat berat, Maria Louisoichie Joby Sirait, yang duduk di kelas X/2 SMAN 3 Medan, mengaku semakin serius meningkatkan frekuensi latihannya di Goncalwes Gym, Pasar III, Kec Medan Timur.
Bahkan, pulang sekolah yang biasanya pukul 14.00 WIB, ia pulang lebih cepat, yaitu pukul 12.00 WIB, agar bisa berlatih lebih cepat.
“Saya mendapat dispensasi jam pulang lebih cepat dari biasanya oleh pihak sekolah. Sebab saya harus mengikuti jadwal latihan secara teratur, sebab saya merupakan atlet Pelatda PON Sumut,” katanya saat ditemui di sela-sela latihan, di Goncalwes Gym, Kamis (30/5/2024).
Disinggung soal kepala pelatih Rico Goncalwes Sirait, Maria mengatakan, tegas dan sangat teliti terhadap perkembangan atlet, sehingga tak ada istilah santai.dan anak emas.
“Sebenarnya kepala pelatih merupakan orang tua saya sendiri, namun dalam hal mengejar prestasi maksimal, beliau bukan orang tua saya melainkan ayah dari kami semua atlet Pelatda yang dipersiapkan menghadapi PON Aceh-Sumiut September mendatang,” ucap gadis hitam manis yang murah senyum tersebut.
Maria yang total angkatan Squat 270 Bencpres 150 dan Deadlift 190 kg itu kembali mengatakan, keikut sertaannya diajang event empat tahun sekali itu untuk yang pertama kali, sehingga rasa bercampur aduk.
“Ya sebenarnya bingung, tapi karena warga Sumatera Utara percaya sama saya, maka saya akan berjuang semaksimal mungkin demi prestasi maksimal,” katanya tegas.
Menurutnya, kepercayaan dirinya datang disaat keluarga, kepala sekolah, guru dan teman-teman sekelas terus memberikan motivasi agar tak gentar saat bersaing dengan atlet dari Jabar, Kaltim dan Jatim.
“Untuk itulah saya mohon doa dari warga Sumut agar sebelum dan saat bertanding nantinya tak ada kendala walau atlet angkat berat daerah ini nantinya berlaga di Aceh,” pungkasnya. (ayu)
