BOGOR | Bisanews.id | Humas BRIN. Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) melalui Pusat Riset Mikrobiologi Terapan menandatangani kesepakatan kerjasama dengan Kelompok Tani Jembar Jamur Kabupaten Subang. Kamis (11/5/2023).
Dilansir dari Brin.go.id, Kepala Pusat Mikrobiologi Terapan Ahmad Fathoni menyampaikan keunggulan Kabupaten Subang di budidaya jamur merang perlu terus didukung sehingga dapat menjadi komoditas yang dapat memberikan nilai tambah bagi masyarakat. Pengembangan benih jamur dan optimalisasi budidayanya merupakan aspek yang akan dikerjasamakan bersama BRIN.
“Periset harus dekat dengan masyarakat. Dimana riset permasalahan dan kebutuhan masyarakat atau mitra industri. Dari situlah rancang riset dibangun untuk menghasilkan inovasi yang solutif,” ujarnya.
Fathoni menambahkan Kerjasama ini akan berjalan lancer bila di dukung oleh pemerintah daerah dan seluruh stakeholder di Kabupaten Subang.
Sementara itu Ketua Kelompok Tani Jembar Jamur Wahyudin mengatakan saat ini budidaya jamur semakin sulit karena ketersediaan bibit berkualitas yang seragam berkurang, perbedaan kualitas media, perubahan iklim, kompetisi pasar dan gagal panen.
“Kami berharap kerjasama ini dapat memberikan angin segar bagi petani. Kesulitan proses budidaya dapat teratasi dengan teknologi yang dikembangkan bersama oleh periset BRIN,” ungkapnya. (MKR).





