Diduga Kuat SPBU 14.212.274 Sei Balai Batu Bara Jual Petralite Ke Jerigen

Diduga Kuat SPBU 14.212.274 Sei Balai Batu Bara Jual Petralite Ke Jerigen
Operator Pompa SPBU 14.212.274 mengisi Petralite Jerigen ke Pengerit (BisaNews.id/KIKI)

Batu Bara | bisanews.id | PT.PERTAMINA (PERSERO ) melalui anak usaha khusus distribusi bahan bakar minyak (BBM) melarang keras pembelian BBM subsidi jenis pertalite dengan menggunakan jerigen.

Hal ini tidak di benarkan karena pertalite telah di tetapkan sebagai jenis bahan bakar minyak khusus penugasan (JBKP) pengganti premium.Larangan tersebut sebagaimana di atur surat edaran MENTERI ESDM NO.13/2017 mengenai ketentuan penyaluran bahan bakar minyak melalui penyalur.

Terkait semua itu jelas sudah ada ketentuan nya dari MENTERI ESDM bahwa untuk BBM bersubsidi itu tidak di perkenankan untuk diperjual belikan kembali , langkah ini dilakukan menyusul di tetapkan nya pertalite sebagai jenis BBM khusus penugasan (JBKP), sesuai dengan kepmen ESDM nomor 37 tahun 2022.

Perihalnya saat awak media online BisaNews.id ini hendak mengisi BBM Jenis Petralite mengantri cukup lama dikarenakan Pengisi BBM di SPBU 14.212.274 lebih mengutamakan/mendahulukan pengisian ke Derigen.

Seperti terlihat pada Photo wartawan BisaNews.id Operator SPBU Sedang mengisi Ke jerigen pada Hari senin( 02/09/ 2024 )sekitar jam 15: 00 Wib melayani pembeli yang menggunakan dirigen.

Ketika Awak media menemui Manager SPBU 14.212.274 Keruangan Kerjanya guna Konfirmasi,Kemudian Manager langsung pergi meninggalkan awak media sambil mengatakan saya lagi sibuk sambil membawa Laktop dan meninggalkan awak media ini.

Kemudian Awak media ini menemui Pengerit minyak yang tidak mau menyebutkan namanya mengatakan ‘Saya beli derigen ini sebanyak 35 litter,membayar ke Anak operator Pompa Rp 10.000 /jerigenya”sebut pria separuh baya

Lebih lanjut awak media ini menemui ibu As(53) yang berjualan di lokasi SPBU tersebut mengatakan.

Diduga Kuat SPBU 14.212.274 Sei Balai Batu Bara Jual Petralite Ke Jerigen
Operator Pompa SPBU 14.212.274 mengisi Petralite Jerigen ke Pengerit (BisaNews.id/KIKI)

“Bahwasanya pembelian solar di SPBU memakai barcode lain sama Petralite harus minta izin Ke kantor Kepala desa Perjuangan dengan cara melayani orang pertanian baru disodorkan ke Manager SPBU,itupun jenis Petralite berlakunya di bulan sepuluh ini “sebutnya

Baca Juga:  Wabup Asahan Hadiri Wisuda STMIK Royal

Kemudian BisaNewss.id Konfirmasi ke kepala desa Perjuangan Erwin guna Konfirmasi mempertanyakan izin Pengambilan Petralite di SPBU 14.212.274 Mengunakan Derigen,apakah ada izin dari Kepala Desa.

“Saya tidak pernah memberikan izin SPBU 14.212.274 untuk pengisian Jerigen Maupun pedagang eceran”Sebut Kades Perjuangan .

Lebih lanjut awak media ini mengkonfirmasi Kapolres Batu Bara, AKBP Taufiq Hidayat Thayeb S.H., S.I.K, melalui Kanit Ekonomi Iptu Renner Tambunan, SH, MH.melaui Pesan What’s Apps yang berisikan

Selamat Siang Pak Kanit EKonomi,izin Tanggapanya/Komentarnya diduga SPBU 14.212.274 masih meladeni Penjualan Petralite ke jerigen.Namun sangat disayangkan Kanit EKonomi Iptu Renner sampai saat ini Engan memberikan Komentar dan tanggapannya.selasa (02/09/2024) Pukul 12.00 Wib.

Dalam menyikapi hal ini, pihak pertamina dan aparatur penegak hukum (APH) diminta harus jeli untuk menertibkan SPBU yang masih melayani pengerit. Dikhawatirkan sangat berdampak pada konsumen umum yang ingin melakukan pengisian BBM. Terkhususnya di SPBU 14.212.274 karena diduga kuat kongkalingkong dengan pihak pengerit BBM.

Padahal setiap area SPBU terdapat beberapa titik CCTV yang bisa merekam semua pergerakan aktivitas. Maka dari itu, pengawasan dari APH dan Pertamina dapat memastikan sebuah pembuktian dari hasil rekaman CCTV apabila pihak SPBU 14.212.274 tidak melayani pengerit BBM jenis pertalite.

Untuk itu dari pihak terkait baik pertamina dan APH untuk segera bertindak harus menindak tegas permainan para oknum pengangsu BBM Subsidi jenis pertalite, semoga dari pertamina petugas SBM Pertamina harus memberi sanksi tegas ke SPBU yang Diduga dengan sengaja melayani pengisian yang tidak wajar dengan modus bolak balik.(KIKI).