MEDAN | Bisanews.id | Kabupaten Batu Bara tampil dengan empat stan pada kegiatan Pameran Usaha Kecil Mikro dan Menengah (UMKM) yang digelar Pemerintah Provinsi Sumatra Utara (Pemprovsu) untuk memeriahkan Hari Pers Nasional (HPN) 2023, di Medan, guna memamerkan produk-produk dari daerah tersebut.
“Tiga stan kita siapkan dari Dinas Koperasi Usaha Kecil Menengah di samping Stan Kabupaten Deli Serdang, yang lokasinya di dalam areal pameran dekat dengan panggung hiburan. Stan tersebut khusus memajangkan segala produk lokal yang merupakan usaha warga dari berbagai kecamatan di Kabupaten Batu Bara. Sedangkan satu stan lagi dari Dekranasda (Dewan Kerajinan Nasional Daerah) Kabupaten Batu Bara,” kata salah seorang penjaga Stan Kabupaten Batu Bara, Susi Wahyuni pada Bisanews.id, Minggu (12/2/2023).
Dijelaskannya, Kabupaten Batu Bara memamerkan produk berupa anyaman, tenunan kain songket, dan batik lokal.
“Selain itu tak lupa juga kuliner kebanggaan warga Kabupaten Batu Bara, yaitu sambal kepah serai, kue dangai, dan kue cincin, dan lainnya,” ucap Wahyuni, yang juga honorer di Dinas Koperasi Usaha Kecil Menengah Batu Bara, sekaligus Koordinator Rumah Batik.
Untuk produk batik, lanjutnya, ada jenis, yaitu batik cap dan tulis berasal dari Desa Tanjung Kasau Lau Tador, batik jumputan kasirangan sibori dari Desa Binjai Baru, dan batik esoprin dari Desa Tanah Rendah.
“Makanya, untuk lebih mengenalkan produk dari daerah kita, kita menyiapkan stand edukasi, yang mana setiap pengunjung bisa belajar bagaimana cara menenun dan membatik dengan baik,” ujarnya.
Menurutnya, Bupati Batu Bara sangat mendukung penuh Dinas Koperasi Usaha Kecil Menengah dan Dekranasda yang ikut serta dalam kegiatan tersebut.
Wahyuni menilai, Kabupaten Batu Bara mendapat suatu kehormatan dengan diberi tempat yang luas, sehingga bisa memajangkan seluruh produk-produk yang dihasilkan masyarakat daerah itu.
“Event ini sudah berlangsung seminggu, dan kami dari Kabupaten Batu Bara sangat berterima kasih kepada Dinas Kominfo Sumut dan PWI, SMSI, dan JMSI daerah ini. Sebab, dengan adanya event ini, Kabupaten Batu Bara bisa memamerkan semua produk, baik kerajinan tangan dan kuliner kepada setiap pengunjung,” tandasnya.
