MEDAN | Bisanews.id | Kodrat Shah kembali memimpin Majelis Pimpinan Wilayah (MPW) Pemuda Pancasila (PP) Provinsi Sumatera Utara priode 2022–2027. Kodrat terpilih kembali melalui Musyawarah Wilayah (Muswil) ke-XIV PP Sumut yang digelar di Hotel Santika Dyandra Medan, Jumat (4/2/2022) malam.
DPRD Medan Minta Dinsos Terapkan Pelayanan Online
Besoknya, Sabtu (5/2/2022) sore, Kodrat langsung dilantik oleh Ketua Umum Majelis Pimpinan Nasional (MPN) Pemuda Pancasila, Japto Soelistyo Soerjosoemarno di tempat yang sama. Dilantik juga Sekretaris PP Sumut Ikbal Hanafi dan Bendahara Zoni, serta pengurus lainnya.
Ketua Panitia Muswil Rahmaddian Shah mengatakan Muswil berjalan dengan baik. Muswil diikuti 33 MPC se-Sumut dan para penilai. Dia berharap seluruh MPC PP se-Sumut untuk mendukung program ketua terpilih. “Makanya diharapkan tetap saling jaga silahturahmi,” kata Dian.
Sementara Ketua MPW PP Sumut Kodrat Shah dalam sambutannya mengajak seluruh pengurus untuk bekerja sesuai jabatan masing-masing. “Kalau kita kader militan, dimanapun ditempatkan siap untuk bekerja. Mari luruskan barisan sesuai jabatannya masing-masing untuk membesarkan Pemuda Pancasila,” kata Kodrat.
]Ia mengajak seluruh MPC PP yang ada di Sumut untuk bekerja sama dengan MPW PP Sumut. “Mari kita besarkan sama-sama organisasi ini. Apabila ada kendala mari kita selesaikan sama-sama,” ujarnya.
Kodrat berharap MPN PP untuk segera menindak apabila ada kegiatan atau program MPW PP Sumut yang tidak benar. “Kami siap bekerja sesuai aturan organisasi, dan laporkan apabila menemukan ketidakbenaran agar ditindak,” ucapnya.
Ia menambahkan saat ini MPW PP Sumut sedang menjalankan program menanam jagung bagi para kader PP dan masyarakat.
Ketua Umum MPN PP Japto Soelistyo Soerjosoemarno dalam arahannya meminta pengurus terpilih harus memiliki program kerja untuk lima tahun ke depan. “Saya mengingatkan yang terpilih harus ada program selama 5 tahun ke depan baik eksternal dan internal,” tegas Japto.Dia menekankan para pengurus MPW PP Sumut priode 2022-2027 harus bisa bekerja sama untuk program yang direncanakan. “Harus bisa bekerja secara kebersamaan,” pintanya.
