STABAT | Bisanews | Sunandio (74) warga Jalan Sulawesi, Lingkungan IV Damai, Binjai Utara, Binjai, Sumatera Utara ditemukan mengambang di kolong jembatan Sungai Wampu, Stabat. Jasad pria uzur itu sudah dalam keadaan membusuk saat ditemukan warga sekitar.
Kapolsek Stabat, AKP Ferru Ariandy SH MH melalui pesan tertulisnya, Jumat (30/9/2022) menjelaskan, mayat pertama kali ditemukan warga sekitar, Kamis siang.
“Atas laporan masyarakat, personel Polsek Stabat langsung bergerak ke lokasi. Di sana, kondisi mayat mengambang dan tersangkut di ranting kayu,” terang Ferru.
Saat itu, kata Ferru, kondisi jenazah korban dalam keadaan telungkup hanya mengenakan baju kaos abu abu dan celana dalam. Korban pertama kali ditemukan Ipin, buruh muat pasir di sana.

Kata Ferru, menurut keterangan Ipin, pada Rabu (28/9/2022) pagi korban terlihat duduk duduk di bawah jembatan Sei Wampu. Namun korban terlihat linglung dan tidak nyambung saat diajak Ipin ngobrol.
“Saat ditemukan, kondisi tubuh korban sudah dalam keadaan membengkak. Ditemukan juga satu kartu KIS atas nama Sunandio. Tidak ada ditemukan tanda – tanda kekerasan. Korban meninggal dunia murni karena tenggelam,” tutur Ferry.
Setelah mengecek tempat kejadian perkara (TKP), selanjutnya jasad korban diserahkan kepada keluarga untuk dikebumikan. Keluarga korban juga sudah membuat pernyataan menolak otopsi.





