MEDAN | Bisanews.id |Ketua National Olympic Comitte Indonesia (NPCI) Sumut, Alan Sastra Ginting, di ruang kerjanya, Minggu (17/9/2023), mengatakan, pihaknya melakukan audiensi ke Pejabat (PJ) Wali Kota Tebing Tinggi pada Rabu (12/9/2023) lalu. Mereka diterima PJ Wali Kota Tebing Tinggi, Drs Syamardani MSi, di ruang kerjanya.
Dalam pertemuan itu, kata Alan, dia meminta dukungan Pemko Tebing Tinggi terkait latihan para atlet disabilitas cabang olahraga (cabor) panahan NPCI Sumut, yang sejak 2022 lalu telah dipusatkan di kota lemang tersebut, sebagai persiapan menghadapi Peparnas 2024 dan event lainnya.
Karena, menurut Alan, untuk keseriusan latihan tersebut sangat diperlukan sarana yang memadai, seperti peralatan dan sebagainya. Sebab, mustahil para atlet bisa berlatih tanpa adanya suport.
Selain itu, jelasnya, dalam pertemuan itu pihaknya dan Pj Wali Kota juga membahas program pembinaan atlet disabilitas selain cabor panahan. Juga akan direncanakan ada penambahan cabor lainnya ke depan, agar kota lemang bisa dikatakan nantinya menjadi pusat latihan atlet andal yang siap diterjunkan di berbagai event, baik regional, nasional, dan internasional.
“Ternyata, Alhamdulillah, sambutan PJ Wali Kota Tebing Tinggi sangat bagus, bahkan Bapak Syamardani mengatakan pihak takkan berhenti mendukung para atlet, baik normal dan disabilitas, dalam hal berlatih serius untuk sebuah prestasi maksimal,” kata Alan.
Dia menambahkan, NPCI Sumut juga meminta dukungan pada Pemko Tebing Tinggi untuk memberikan kemudahan kepada pengurus NPCI Tebing Tinggi dalam memantau regenerasi atlet disabilitas di setiap Sekolah Luar Biasa (SLB) untuk dibina menjadi atlet potensial.
“Ya permintaan itu langsung ditanggapi oleh PJ Wali Kota Tebing Tinggi, Drs Syamardani, dengan mengatakan menyiapkan dana hibah untuk pembinaan atlet disabilitas,” ujarnya.
Dia menuturkan, saat ini pusat latihan atlet disabilitas cabor panahan ditempatkan di Jalan Letda Sijono, lengkap dengan penginapan atlet, dan ditangani pelatih bersertifikasi, Budiono.
“Satu lagi saya bermohon kepada Bapak PJ Wali Kota Tebing Tinggi agar pelatih Budiono yang merupakan ASN di Pemko Tebing Tinggi agar diberi keringanan, agar bisa melatih maksimal,” pungkasnya.
