MEDAN | Bisanews.id |Ketua Pengurus Kota (Pengkot) Keluarga Besar Olahraga Tarung Derajat (Kodrat) Medan, Bobby Octavianus Zulkarnain, kepada wartawan, Minggu (11/6/2023), di Medan, mengatakan, keberadaan Sport Centre Sumatera Utara (Sumut), yang sedang dalam proses pembangunan, akan menjadi nilai strategis bagi pembinaan olahraga, khususnya di Sumut, serta kemajuan daerah secara umum.
Karena itu, menurut Bobby, semua pihak, khususnya insan olahraga, harus mendukung pembangunan Sport Centre Sumut.
“Jadi, memang kita semua harus ikut mendukung pembangunan Sport Centre ini, karena ini juga untuk kepentingan seluruh masyarakat Sumut,” kata Bobby.
Dia menyatakan, Sport Centre Sumut, yang nantinya akan digunakan sebagai pusat penyelenggaraan PON 2024, pembangunannya diyakini akan selesai sesuai target.
“Saat ini sedang dilakukan proses pembangunannya. Kita yakin, dan kita doakan, agar ini bisa selesai sesuai jadwal, dan tidak ada kendala, karena ini untuk prestise, sekaligus mendukung prestasi olahraga Sumut ke depan,” ujarnya.
Dia mengaku gembira, karena pada saat ini tidak ada lagi kelompok masyarakat yang melakukan protes soal kepemilikan lahan Sport Center Sumut di Desa Sena, Kecamatan Batang Kuis, Kabupaten Deli Serdang seluas 300-an hektare, yang pembangunannya direncanakan dimulai Juli mendatang oleh PT PP Urban.
Menurut Bobby, Sumut dan Aceh sebagai tuan rumah PON 2024 akan mendapat banyak keuntungan, terutama dari pembangunan sarana dan prasarana olahraga.
Dalam jangka panjang, setelah PON 2024 usai, lanjutnya, sarana dan prasarana tersebut bisa digunakan untuk pembinaan olahraga, misalnya sebagai pusat pelatihan, atau untuk pelaksanaan event-event.
Kodrat Medan, imbuhnya, juga bisa memanfaatkan sarana dan prasarana itu untuk membina atlet-atletnya.
“Kami dari cabang tarung derajat tengah menggiatkan pembinaan, setelah termotivasi dengan prestasi pada PON sebelumnya,” tutur pria yang juga Wakil Ketua DPD Partai Gerindra Sumut itu.
