PTPN IV Bantu Pemkab Sergai Percepat Pemulihan Jalan Terdampak Longsor di Gunung Monako

PTPN IV Bantu Pemkab Sergai Percepat Pemulihan Jalan Terdampak Longsor di Gunung Monako
Bupati Sergai Darma Wijaya saat memberikan sambutan diacara program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan Perusahaan (TJSLP) dari PT Perkebunan Nusantara IV Unit Group Serdang 1 pada acara yang berlangsung di Aula Kebun Gunung Monako, Kecamatan Sipispis, Selasa (25/11/2025).

SERGAI | Bisanews.id | Upaya pemulihan akses jalan yang terdampak longsor di Jalan Kebun Gunung Monako, Kabupaten Serdang Bedagai (Sergai), mendapat dukungan konkret dari dunia usaha. Pemerintah Kabupaten Sergai menerima bantuan melalui program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan Perusahaan (TJSLP) dari PT Perkebunan Nusantara IV Unit Group Serdang 1 pada acara yang berlangsung di Aula Kebun Gunung Monako, Kecamatan Sipispis, Selasa (25/11/2025).

Bupati Sergai H. Darma Wijaya, didampingi Wakil Bupati H. Adlin Tambunan, menyampaikan apresiasi atas kontribusi perusahaan dalam mempercepat pemulihan infrastruktur yang sempat terdampak longsor. Ia menilai keterlibatan pihak swasta sangat penting sebagai bentuk sinergi dalam menjaga keselamatan dan kelancaran aktivitas masyarakat.

“Bantuan ini selain sebagai bentuk tanggung jawab sosial perusahaan, tetapi juga wujud nyata kolaborasi antara dunia usaha dan pemerintah dalam melindungi masyarakat serta mempercepat pemulihan pascabencana,” ujar Bupati.

Longsor yang terjadi beberapa waktu lalu menyebabkan terganggunya akses transportasi yang menghubungkan kawasan perkebunan dan permukiman. Situasi tersebut sempat berdampak pada mobilitas warga dan distribusi hasil-hasil perkebunan di wilayah tersebut.

Bupati yang akrab disapa Bang Wiwik itu menegaskan bahwa percepatan perbaikan akses menjadi prioritas daerah karena jalan tersebut memiliki peran strategis bagi perekonomian lokal. “Pemulihan infrastruktur kita lakukan dalam cakupan luas. Selain pembangunan fisik jalan, ini juga berkaitan dengan keberlanjutan aktivitas ekonomi dan keselamatan masyarakat,” ucapnya.

Namun, ia juga menekankan bahwa tidak semua lokasi terdampak dapat langsung ditangani pemerintah daerah, terutama jika berada di luar kewenangan aset Pemkab Sergai. Menurutnya, keterbatasan anggaran dan kewenangan menjadi tantangan dalam penanganan di lapangan.

“Tidak semua masalah dapat diselesaikan melalui APBD. Selain keterbatasan anggaran yang harus dibagi untuk berbagai sektor prioritas, kami juga dihadapkan pada kendala kewenangan,” jelasnya. Ia mencontohkan aset perkebunan, termasuk jalan dan normalisasi sungai seperti Sungai Belutu dan Sungai Sibarau, yang merupakan kewenangan pemerintah pusat melalui Balai Besar Wilayah Sungai Sumatera II.

Baca Juga:  Pemkab Sergai Terima DBH Rp27,8 Miliar dari Pemprov Sumut, Fokus Percepat Pembangunan Berkelanjutan

Sementara itu, Wakil Bupati Sergai H. Adlin Tambunan menegaskan pentingnya kolaborasi melalui program TJSLP sebagai solusi bersama dalam pembangunan daerah. “Sinergi seperti ini diperlukan agar masyarakat dan perusahaan sama-sama nyaman dalam beraktivitas serta roda perekonomian tetap berjalan,” katanya.

Adlin berharap kerja sama ini dapat terus berlanjut dan menjadi contoh bagi pelaku usaha lain agar turut berkontribusi dalam pembangunan berkelanjutan di Tanah Bertuah Negeri Beradat. “Mari kita jadikan kesempatan ini sebagai penguat semangat gotong royong dan kepedulian sosial. Kolaborasi adalah kunci untuk melewati berbagai tantangan,” ujarnya.

Acara penyerahan bantuan ini turut dihadiri General Manager PTPN IV Unit Group Serdang 1, Hasanul Arifin Nasution, jajaran manajemen kebun, perwakilan Organisasi Perangkat Daerah (OPD), Camat Sipispis Herbin Damanik, SE, serta perwakilan CV Dimel Mutiara Sejahtera sebagai vendor pelaksana.(Herry)