MEDAN | BISANEWS | Bupati Batu Bara, Zahir menerima penghargaan dari Kementerian Keuangan (Kemenkeu), karena Pemkab Batu Bara memperoleh penilaian opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) dari Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) RI terhadap Laporan Hasil Pemeriksaan (LHP) atas Laporan Keuangan Pemerintah Daerah (LKPD) sebanyak empat kali berturut-turut.
Demikian siaran pers Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Kabupaten Batu Bara, yang diterima Kamis (3/11/2022) malam, melalui pesan WhatsApp grup.
Kata Diskominfo, penghargaan tersebut diserahkan Gubernur Sumatera Utara, Edy Rahmayadi, pada kegiatan Rapat Koordinasi (Rakor) Pemerintah Daerah dan Unit Akutansi Pembantu Pengguna Anggaran Wilayah Tahun 2022, di Aula Tengku Rizal Nurdin, Medan, Kamis (3/11/2022).
Diskominfo menginformasikan, rakor tersebut merupakan rapat evaluasi atas laporan keuangan pemerintah daerah masing-masing kabupaten/kota di Sumatera Utara, yang diikuti bupati/wali kota, unsur forkopimda, serta Kepala Badan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) se-Sumut.
Kembali ke opini WTP. Kata Diskominfo, ada 10 daerah di Provinsi Sumatera Utara yang mendapat opini WTP lima kali berturut-turut. Kemudian, 16 daerah mendapat WTP di bawah lima kali. Selebihnya, 8 daerah mendapat opini Wajar Dengan Pengecualian (WDP).
Kabupaten Batu Bara sendiri, lanjutnya, mendapat 4 kali WTP berturut-turut, dan masuk kategori 16 besar daerah dengan hasil WTP.
Di sela-sela rakor, Bupati Zahir mengatakan, prestasi yang diraih harus dipertahankan, dan terus memperbaiki kekurangan, serta memenuhi tanggung jawab yang diminta BPK.
“Laporan keuangan itu wajib bagus. Kebetulan Batu Bara sudah empat kali mendapat WTP. Kita harapkan ini bisa dipertahankan sehingga dapat kategori penghargaan besar, yaitu di atas lima, dan kita baru empat. Mari kita doakan tahun depan kita bisa dapat lagi,” harap Zahir.





