Para Pelatih dan Atlet PON XXI Sumut akan Datangi Bobby Nasution Tanyakan Pemotongan Bonus

Para Pelatih dan Atlet PON XXI Sumut akan Datangi Bobby Nasution Tanyakan Pemotongan Bonus
Kepala Pelatih Pengprov Muaythai Sumut, Zulkifli Lubis SH. (Poto :ist)

Medan | bisanews.id | Jelang diberikannya bonus pada atlet dalam beberapa hari kedepan, besok, Jumat (21/3/2025) para pelatih atlet yang berlaga di PON XXI 2024 lalu, akan KONI Sumut dan lalu rumah dinas mendatangi Gubernur Sumatera Utara, Bobby Afif Nasution guna pertanyakan pemotongan bonus pelatih.

Rencana menemui Bobby Nasution itu, dikarenaka beredarnya kabar akan ada pemotongan bonus untuk pelatih para pelatih atlet PON Sumut itu, yang mana PON XX Papua 2020 dan digelar pada 2021 yang dikarenakan covid 19 jelas tertera medali emas mendapatkan bonus emas sebesar Rp100 juta, perak Rp75 juta dan perunggu Rp50 juta.

Adapun para atlet dan pelatih yang mendatang rumah dinas guna bertemu denga Gubsu, Bobby Nasution yaitu dari cabor kick boxing, biliyar, sambo, atletik, getball, judo, kurash, angkat berat, wushu, kabbadi, tinju, karate, panjat tebing.

Mereka berkumpul pada, Kamis (20/3/2025) malam disalah satu tempat di Medan yang mana sepakat besok, Jumat (21/3/2025) akan menanyakan soal pemotongan bonus atlet dan pelatih.

“Tapi mengapa PON yang dilangsungkan di rumah sendiri, malah bonus medali emas untuk pelatih sebesar Rp50 juta, perak Rp 25 juta dan medali perunggu sebesar Rp 15 juta dengan potongan pajak. Jelas hal ini akan kami tolak,” kata Kepala Pelatih Cabor Muaythai Zulkifli Lubis SH pada wartawan di Medan, Kamis (20/3/3/2025).
U
Dikatakan, selaku pelatih merasa kecewa dengar berita itu. Apalagi berita itu bisa dikatakan A1. Jadi menurut Zulkifli Lubis SH yang juga advokat (pengacara) itu, tujuan menemui Gubsu Bobby Nasution ingin bertanya juga ingin mendengar sejauh mana perhatian Bobby Nasution terhadap perjuangan atlet yang menjadikan atletnya bisa mengharumkan nama baik daerah ini pada ajang event multi event 2024 lalu.

Baca Juga:  Deli Serdang Juara Umum Pospedasu ke VIII 2021

Apalagi beredar kabar soal bonus ada yang mengatakan, tidak dipotong dan malah ditambah. Tapi yang jelas terdengar akan dipotong ditambah PPH dimana membuat para atlet langsung kecewa.

“Seperti keputusan ada dua nilai nominal penghargaan bonus PON yaitu,buat atlet dan pelatih, dimana yang harus sesuai janji disaat pelepasan kontingan dimana disebutkan langsung oleh Pj Gubsu, Agus Fatoni dimana bonus akan ditingkatkan dari nilai bonus PON XX Papua 2021 lalu atau setara kalau tak mungkin penambahan,” kata Sekum Pengprov Muaythai Sumut, Zulkiflih Lubis itu tegas.

Menurutnya, dalam pertemuan besok, Jumat (21/3/2025) para pelatih akan menyampaikan enam point yang didalamnya tercantum soal bonus atlet dan pelatih PON Sumut sebagai berikut :

01. Kami harapkan sesuai janji yang disampaikan sewaktu pelepasan kontingen lebih dari nominal bonus PON Papua 2021.

02. Pelatih yang sudah berjuang mencapai target, harusnya bonus jangan diturunkan minimal samakan dengan bonus PON Papua.

03. Untuk pajak PPH mohon kiranya tidak dibebankan kepada atlet ataupun pelatih sebagaimana yang diterima pada PON-PON sebelumnya.

04. Kami pelatih adalah, profesi dijalankan dengan profesional yang merupakan kunci keberhasilan dan meramu atlet secara teknik, strategi dan fisik dengan target²nya yang terukur.

05. Pelatih yang sudah berjuang mencapai target, dengan mengorbankan waktu, pikiran dan tenaga bahkan keluarga, maka selayaknya diberikan rewod sesuai aturan yg berlaku minimal tdk kurang dari yang didapat pada PON sebelumnya.

“Dan apabila hal ini tidak diindahkan oleh Gubsu yaitu bapak Bobby Nasution, maka akan kami bawa masalah ini kejalur hukum,” pungkas Kabid Organisasi PB Muaythai dan juga pengurus teras Partai Amanat Nasional (PAN) kota Medan tersebut mengakhiri. (rel/ayu)

Baca Juga:  Lawan Persiraja Banda Aceh, PSMS Medan ''Gigit Jari''