Terjadi di Sumut, ‘Mayat’ Dilantik Jadi Pejabat

Terjadi di Sumut, 'Mayat' Dilantik Jadi Pejabat
Nama Edison Hutasoit ada dalam daftar sebagai orang yang dilantik. (Poto : Pengawal.id)

MEDAN | Bisanews.id | Entah karena teledor atau bagaimana seorang yang telah meninggal dunia, namanya masuk dalam pejabat yang dilantik di Pemerintah Provinsi Sumatera Utara, Selasa 21 Februari 2023.

Hal itulah yang terjadi saat Gubernur Sumut , Edy Ramayadi baru-baru ini melantik 911 pejabat eselon III dan IV di lingkungan Pemprovsu. Namun, salah satu pejabat yang dilantik sudah meninggal tiga tahun lalu. Duh!

Dikutip dari Pengawal.id, pejabat yang dilantik adalah Edison Hutasoit ST sebagai Kepala Sumber Daya Air dan Cipta Karya UPTD Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Tarutung Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang Provsu.

Edison menurut sumber, meninggal dunia tiga tahun lalu saat menjabat sebagai Kepala Seksi (Kasi) Sumber Daya Air (SDA) Cipta Karya Gunung Sitoli.

“Setahu saya yang bersangkutan sudah meninggal tiga tahun lalu. Saya teman akrabnya dan ikut mengantarkan jenazahnya saat dimakamkan,” ujar sumber yang juga salah seorang ASN di Pemprovsu.

Masih dikutip dari Pengawal.id, Kabag Mutasi Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Provsu Karim yang dikonfirmasi awalnya mengatakan, pihaknya mengalami kesalahan data. Namun ketika didesak kebenaran informasi tersebut, Karim mengaku belum mengetahunya. “Nanti saya cek dulu ya,” ujarnya.

Sedangkan, Kadis PUPR Bambang Pardede yang dikonfirmasi wartawan mengakui hal itu. Menurutnya, pihaknya sudah melakukan koordinasi dengan Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Provsu dan nama yang bersangkutan sudah dicoret dari daftar nama pejabat yang dilantik.

Sedangkan Kadis Kominfo Sumut Ilyas P Sitorus mengaku belum mendapat info terkait hal itu. “Coba konfirmasi ke orang BKD,” sarannya.

Kenyataan ini menimbulkan pertanyaan banyak kalangan. Salah satunya Direktur Eksekutif Lembaga Independen Pemerhati Pembangunan Sumatera Utara (LIPPSU) Azhari AM Sinik.

Baca Juga:  Kata Gubsu Dari Dulu Melayu Tak Pernah Bersatu

Menurut Azhari AM Sinik, munculnya nama Edison Hutasoit dalam daftar pejabat yang dilantik, menimbulkan banyak tanda tanya. Salah satunya, dugaan penyelewengan gaji Edison Hutasoit selama tiga tahun setelah meninggal dunia.

“Masuknya nama Edison Hutasoit dalam daftar pejabat yang dilantik membuktikan yang bersangkutan masih tercatat sebagai ASN di lingkungan Pemprovsu dan gaji serta tunjangan jabatan sebagai Kasi SDA Cipta Karya Gunung Sitoli masih terus berjalan. Kemana uangnya? Dugaan ini harus diusut,” ujar Azhari saat dimintai komentarnya, Kamis (23/2/2023).

Writer: AyEditor: Ay