MEDAN | Bisanews.id | Saat melakukan peninjauan di Jalan Bajak V, Kelurahan Harjosari II, Kecamatan Medan Amplas, Walikota Medan Bobby Nasution meluangkan waktu menyinggahi Sanggar Genius Ar Rasyiid yang berlokasi di Jalan Bajak IV, Lingkungan VII, Kamis (25/2/2022) malam.
Menantu Presiden Joko Widodo itu mengaku tertarik dengan sistem pembelajaran yang diajarkan di tempat itu. Ditambah lagi peserta didiknya merupakan anak yatim namun memiliki prestasi membanggakan.
Kedatangan Bobby Nasution didampingi Sekda Kota Medan Wiriya Alrahman dan Kadis Pendidikan Laksamana Putra Siregar, serta Camat Medan Amplas Irfan Asardi Siregar langsung disambut ceria para pelajar yang saat itu tengah belajar. Mereka mengaku tidak menyangka dikunjungi orang nomor satu di Pemko Medan tersebut.
Febi sebagai tenaga pengajar di sanggar itu menjelaskan, Sanggar Genius Ar Rasyiid berada di kediamannya untuk membantu anak-anak yatim yang ada di kawasan tersebut.
Meski baru berdiri dua tahun dan hanya memiliki peralatan seadanya, tapi dua pelajarnya berhasil menjuarai Olimpiade Matematika dan Alquran Tingkat Nasional 2021. Umumnya yang belajar di tempat itu pelajar kelas 1 SD sampai kelas 2 SMP.
“Bagaimana sistem pembelajaran yang dilakukan sehingga anak-anak yang belajar di tempat ini bisa berprestasi seperti itu?” tanya Bobby yang mengaku kagum dengan prestasi anak-anak sanggar tersebut.
Febi menjelaskan, pengajaran dilakukan berdasarkan modul yang diajarkan di sekolah masing-masing. Di samping itu pembelajaran disesuaikan dengan kemampuan anak-anak sehingga mudah dicerna.
“Modul yang diajarkan dalam bentuk soft file. Sebelum diajarkan, diprint lebih dahulu kemudian difotocopi untuk selanjutnya dibagikan kepada anak-anak. Biaya untuk menyiapkan modul ditanggung sendiri, Pak. Makanya kami berharap dapat dibantu komputer atau laptop untuk mendukung proses pembelajaran,” harap Febi.
“Saya mau bantu, tapi saya mau ajukan dulu tiga pertanyaan. Apabila ketiga pertanyaan ini bisa dijawab, saya akan berikan bantuan. Apalagi di sini ada Kadis Pendidikan yang siap membantunya,” jawab Bobby sembari tersenyum.
Kemudian Bobby mempersilahkan Sekda untuk memberikan ketiga pertanyaan. Ternyata tiga pertanyaan yang umumnya hitung-hitungan itu langsung cepat dijawab dengan benar.
“Alhamdulilah, pertanyaan dijawab dengan benar. Insya Allah permintaan dikabulkan,” ungkap Bobby.
Anak-anak sanggar langsung bertepuk tangan mendengar ucapan Walikota. “Terima kasih orang baik,” kata mereka serentak terharu sambil melantunkan shalawat sambil menyalami Walikota, Sekda dan Kadis Pendidikan.
Sementara Kadis Pendidikan Kota Medan Laksamana Putra Siregar mengatakan siap menindaklanjuti membantu pelajar yatim di Sanggar Genius Ar Rasyiid. “Kita akan bantu 1 laptop untuk guru pengajar dan 20 gadget kepada anak-anak untuk membantu proses belajar. Insya Allah besok kita berikan,” kata Putra.
