Tiga pelaku Geng Motor di Asahan telah diamankan, sementara lima lainnya masih dalam pengejaran

Tiga pelaku Geng Motor di Asahan telah diamankan, sementara lima lainnya masih dalam pengejaran
Kapolres Asahan AKBP Afdhal Junaidi dalam keterangan pers di Mapolres Asahan, Senin (7/4), menyebut para pelaku tergabung dalam geng motor bernama "Mafia Bangladesh". (BisaNews.id/KIKI SITEPU).

ASAHAN I BisaNews.id I Kepolisian Resor Asahan menetapkan delapan orang anggota geng motor sebagai pelaku dalam kasus penganiayaan terhadap seorang pelajar berinisial MSAP (17).

Tiga pelaku telah diamankan, sementara lima lainnya masih dalam pengejaran.

Kapolres Asahan AKBP Afdhal Junaidi dalam keterangan pers di Mapolres Asahan, Senin (7/4), menyebut para pelaku tergabung dalam geng motor bernama “Mafia Bangladesh”.

Ketiga tersangka yang telah ditangkap masing-masing berinisial MFFM (18), ASN (16), dan RK (18).

“Penganiayaan ini terjadi pada Senin (1/4) lalu setelah terjadi perselisihan antara geng Mafia Bangladesh dengan geng motor lain bernama Mr Kriwo di sebuah kafe. Perselisihan tersebut berujung pengeroyokan terhadap korban,” jelas Afdhal.

Aksi kekerasan dilakukan di beberapa titik, sebelum akhirnya korban ditinggalkan dalam kondisi luka-luka di kawasan pabrik benang Kisaran. Usai kejadian, korban melapor ke Mapolres Asahan.

Dalam penyelidikan, polisi turut mengamankan barang bukti berupa rekaman CCTV yang disimpan dalam flashdisk, dua unit sepeda motor, dan pakaian yang digunakan saat kejadian.

Kapolres menegaskan pihaknya akan terus memburu lima pelaku lain yang kini berstatus daftar pencarian orang (DPO). “Kami imbau kepada lima pelaku yang belum tertangkap agar segera menyerahkan diri,” katanya.

Ketiga pelaku akan dijerat dengan Pasal 80 ayat 1 dan 2 UU Perlindungan Anak serta Pasal 170 ayat 2 ke-1 KUHP tentang kekerasan secara bersama-sama.

“Polres Asahan tidak akan mentolerir aksi kekerasan geng motor yang mengganggu ketertiban dan membahayakan masyarakat. Penindakan tegas akan terus dilakukan,” tegas AKBP Afdhal. (KIKI SITEPU)

Baca Juga:  Malam Natal, Aparat Gabungan di Batu Bara Gelar Patroli Skala Besar